Jakarta, aktual.com – Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) resmi mengumumkan hasil akhir seleksi Penerimaan Calon Praja (Capra) tahun 2025. Dari provinsi Maluku Utara, sebanyak 21 putra-putri terbaik dinyatakan lulus dan berhak melanjutkan pendidikan di kampus kedinasan tersebut. Namun, kabar duka datang dari salah satu nama yang dinyatakan lolos, Maulana Izzat Nurhadi, yang dilaporkan meninggal dunia tak lama setelah pengumuman kelulusan.
Kabar meninggalnya Izzat dibenarkan oleh sang ayah, Abdul Rasid, saat dikonfirmasi Aktual.com. Ia mengungkapkan bahwa dirinya baru mendapat informasi mengenai kepergian putra tercintanya pada Kamis (9/10/2025) dini hari. “Iya betul meninggal dunia, dapat informasi semalam di rumah sakit sekitar pukul 2 dini hari WIB atau 4 WIT,” kata Abdul Rasid.
Menurutnya, sebelum meninggal dunia, Izzat sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Ia juga menjelaskan bahwa putranya baru saja dinyatakan lulus sebagai calon praja tahun ini. “Baru calon praja, baru lulus calon praja tahun ini,” ujarnya.
Abdul Rasid menuturkan, informasi yang diterima keluarga menyebutkan bahwa Izzat jatuh saat mengikuti apel pada Rabu, 8 Oktober 2025. “Diinformasikan jatuh waktu apel. Apel hari Rabu 8 Oktober 2025,” katanya. Ia menegaskan bahwa saat berangkat mengikuti kegiatan tersebut, kondisi putranya dalam keadaan sehat. “Saat berangkat sehat jelas,” tambahnya.
Ketika ditanya mengenai kemungkinan autopsi, Abdul Rasid menyampaikan bahwa pihak keluarga tidak berencana melakukannya. “Kalau keluarga mau minta otopsi, saya gak mau. Kalau menghidupkan anak saya lagi, saya baru mau,” ucapnya lirih.
Hingga berita ini diturunkan, redaksi Aktual.com masih berupaya meminta konfirmasi dari pihak IPDN terkait peristiwa tersebut. Namun, belum ada keterangan resmi yang diberikan pihak kampus mengenai penyebab pasti meninggalnya Maulana Izzat Nurhadi.
Artikel ini ditulis oleh:
Achmat

















