Kalimantan Timur, aktual.com – Dalam upaya memastikan optimalisasi aset perkebunan kelapa sawit milik negara serta peningkatan tata kelola yang baik, PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) mengambil langkah proaktif dengan melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) intensif ke wilayah Kalimantan Timur.
Pada 16 Oktober 2025, Direktur Bisnis PT Agrinas Palma Nusantara (Persero), Zulham S. Koto, bersama jajaran dan didampingi oleh Regional Head PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) Regional Kalimantan Timur, Firdaus Komarno, S.E., M.Si, melakukan peninjauan langsung ke PTPN PEL-SUS Tanah Merah, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, yang termasuk dalam wilayah Penertiban Kawasan Hutan (PKH).
Kegiatan dimulai dengan inspeksi simbolis di gerbang masuk unit, di depan plang bertuliskan “PEL-SUS Tanah Merah Kabupaten Paser Kaltim”, yang menandai dimulainya tinjauan resmi di area tersebut.
Agenda kemudian berlanjut ke area inti perkebunan. Di tengah hamparan tanaman sawit yang produktif, Direktur Bisnis dan tim melakukan diskusi mendalam mengenai kondisi agronomi. Kegiatan ini menegaskan bahwa meskipun terdapat isu kawasan, kondisi tanaman sawit tetap sehat dan memiliki potensi tinggi.
Kunjungan kerja ini tidak sekadar bersifat seremonial, melainkan mencakup peninjauan menyeluruh terhadap kondisi lapangan, mulai dari kualitas tanaman, topografi lahan, hingga infrastruktur kebun. “Kondisi lahan yang berbatu, hamparan bergelombang, dengan kontur tanah yang curam,” menjadi perhatian khusus tim, yang menunjukkan adanya evaluasi mendalam terhadap kondisi geologis serta batas-batas wilayah operasional yang menantang.
Aspek teknis turut menjadi fokus utama. Direktur Bisnis bersama RH Regional Kalimantan Timur dan staf terlihat mengenakan helm proyek putih sambil berdiskusi di jalur kebun di samping mobil operasional. Momen tersebut memperlihatkan pembahasan serius mengenai strategi pemeliharaan tanaman, sistem panen, dan efisiensi logistik.
Melalui kunjungan lapangan intensif ini, PT Agrinas Palma Nusantara (Persero) berharap dapat merumuskan rekomendasi strategis yang tepat untuk meningkatkan produktivitas kebun sekaligus memperkuat tata kelola di unit PEL-SUS Tanah Merah.
Langkah strategis di Kabupaten Paser ini bukan hanya difokuskan pada pemulihan atau penertiban kawasan, tetapi juga bertujuan memperkuat fondasi agribisnis agar mampu mencapai kinerja unggul dan berperan sebagai motor penggerak industri kelapa sawit nasional.
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain

















