Jakarta, Aktual.com – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menambah fungsinya bukan hanya sebagai penegak hukum. Dengan adanya program Makan Bergizi Gratis (MBG), Polri saat ini terlibat sebagai pengelola program tersebut.
Hingga sekarang, Polri bahkan memiliki 672 Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG). Bukan hanya membangun dapur, Polri juga memproduksi dan mendistribusikan makan siang gratis ke siswa penerima manfaat.
Kasatgas MBG Polri Irjen Pol Nurworo Danang menyampaikan, Polri tidak hanya berperan sebagai penegak hukum. Ia menerangkan bahwa kepolisian juga ikut mengawasi dan memastikan tata kelola program berjalan sesuai norma yang berlaku.
“Polri bertanggung jawab turut mensukseskan program MBG. Kami tidak hanya menegakkan hukum, tapi juga mengawal pengawasan dan penyelidikan bila ada penyimpangan,” ujar Nurworo, di Jakarta, Kamis (30/10/2025).
Selain fungsi pengawasan, Polri juga membangun SPPG di berbagai wilayah Indonesia. SPPG merupakan fasilitas dapur umum yang menyiapkan makanan bergizi secara massal bagi penerima manfaat program MBG.
Hingga kini, Polri telah membangun 672 SPPG di seluruh Indonesia, dengan 231 unit sudah beroperasi penuh. Sebanyak 60 dapur sedang memasuki tahap persiapan, dan 381 lainnya dalam proses pembangunan untuk mempercepat realisasi program.
Nurworo menegaskan seluruh dapur SPPG Polri wajib menerapkan standar keamanan dan higienitas tinggi. “Kami pastikan distribusi makanan aman, higienis, dan bebas risiko keracunan. Prinsipnya zero accident di seluruh SPPG Polri,” ucapnya.
Selain pelayanan gizi, Polri juga melakukan edukasi tentang pola makan sehat dan kebiasaan bersih bagi anak-anak. Upaya ini diharapkan membentuk generasi yang sadar gizi dan menjaga kebersihan.
Laporan: Muhammad Hamidan
Artikel ini ditulis oleh:
Eroby Jawi Fahmi

















