Presiden AS Donald Trump (kiri) dan Presiden Venezuela Nicolas Maduro. /ANTARA/Anadolu/pri.
Presiden AS Donald Trump (kiri) dan Presiden Venezuela Nicolas Maduro. /ANTARA/Anadolu/pri.

Markas PBB, aktual.com – Wakil Tetap Venezuela untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Samuel Moncada menyebut klaim Amerika Serikat terhadap aset dan minyak negara Amerika Latin itu sebagai hal yang “gila” dan “delusional”.

Hal tersebut disampaikan Moncada melalui sebuah pernyataan tertulis kepada Dewan Keamanan PBB, sebagaimana dilansir RIA Novosti, Rabu (17/12).

“Dalam sejarah Venezuela, belum pernah ada seorang kepala negara dan/atau pemerintahan sebuah negara asing yang menyampaikan gagasan gila bahwa wilayah nasional Venezuela, termasuk ladang minyak dan aset lainnya, adalah milik mereka,” menurut surat tersebut.

“Kegilaan tersebut semakin menjadi-jadi dengan ultimatum yang menyatakan jika Venezuela tidak mengikuti kemauannya, negara kami akan diserang oleh kekuatan militer mereka,” kata Moncada.

Wakil Venezuela di PBB itu turut berkata bahwa “kecanduan” Washington terhadap minyak tidak mengenal batas.

Berdasarkan hal tersebut, Moncada meminta supaya DK PBB segera menggelar rapat untuk membahas agresi yang dilakukan AS terhadap Republik Bolivar Venezuela.

Venezuela juga meminta agar langkah-langkah yang diperlukan diambil untuk memulihkan legalitas internasional, “sesuai dengan Pasal 39 Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain