Jakarta, Aktual.co —  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, menyatakan tujuh rumah di Kecamatan Sobang hancur diterjang longsor setelah diguyur hujan deras, Sabtu (3/1).

“Bencana longsoran tanah itu tidak menimbulkan korban jiwa karena warga sudah mengungsi ke tempat yang lebih aman,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi saat dihubungi di Lebak, Sabtu (3/1).

Menurut dia, longsoran tanah itu terjadi di Desa Cirompang, Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, mengakibatkan tujuh rumah rusak berat. Selain itu juga satu rumah rusak ringan dan empat rumah terancam longsoran tanah.

Akibat bencana alam ini, katanya, sebanyak 36 jiwa terpaksa mengungsi karena hujan dengan kapasitas ringan dan sedang masih berlangsung. Hujan di wilayah Kecamatan Sobang terjadi sejak pagi, sore hingga malam.

“Kami mengingatkan warga yang tinggal di daerah rawan bencana alam dapat meningkatkan kewaspadaan,” ujarnya.

Ia mengatakan, longsoran yang terjadi di Kecamatan Sobang itu karena lokasinya berada di tebing sehingga berpotensi rawan longsor.

Apalagi, curah hujan tinggi sehingga stuktur tanah tidak stabil dan kerapkali terjadi pergerakan.

“Kami mengimbau warga tetap waspada bencana alam agar tidak menimbulkan korban jiwa,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka