Jakarta, Aktual.co — Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo menginstruksikan kepada para pelaksana tim SAR gabungan untuk mengambil kesempatan langsung melakukan evakuasi disaat kondisi cuaca dan gelombang laut memungkinkan.
“Saya insturuksikan pada unsur-unsur pelaksana dilapangaan atau daerah operasi untuk melakukan segera di saat kondisi cuaca dan gelombang bisa memungkinkan baik untuk unsur laut , udara maupun penyelam,” kata Soelistyo dalam konfrensi persnya, di Kantor Pusat Basarnas, Jakarta, Jumat (2/1).
Menurut dia, saat ini berdasarkan ramalan cuaca, meski terjadi hujan dalam intensitas ringan di Lanud Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Akan tetapi, kondisi cuaca di area operasi evakuasi masih cukup bersahabat.
“Namun gelombang masih tinggi antara 2,5-3 meter. Ini saya berharap, ramalan ini memberikan waktu kepada kita (untuk melakukan evakuasi) karena dari pengalaman lalu itu mulai siang hari dan malam hari gelombang dan cuaca menjadi kurang bersahambat,” ujarnya.
Lebih jauh, Soelistyo menjelaskan untuk hari ini kekuatan masih sama dengan mengerahkan 17 kekuatan udara dan 29 kekuaatan laut untuk melakukan evakuasi.
“Untuk kekuatan yang terlibat, unsur udara hari ini kita akan operasikan sebanyak 17 menyesuaikan dari masing-masih kekuatan. Kemudian dari unsur laut, sebanyak total 29 menyesuaikan searching dan evakuasi area,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang