Jakarta, Aktual.co — Perayaan tahun baru di Kolombia menjadi hal yang sangat menyedihkan, karena dalam memeriahkan pergantian tahun itu harus dikotori dengan berbagai aksi kekerasan. 
Seperti yang dilansir kantor berita AFP, sebanyak 24 orang dilaporkan tewas dalam berbagai insiden kekerasan saat malam pergantian tahun di negara tersebut.
Kepala polisi Kolombia Rudolfo Palomino menyebut, angka kematian tahun ini jauh berkurang dari tahun sebelumnya sebanyak 33 persen.  Dia mengatakan, tahun ini, jumlah kematian berkurang 12 insiden dibanding tahun lalu atau sekitar 36 orang tewas dalam malam pergantian tahun 2013 ke 2014.
“Tahun Baru di Kolombia terjadi penurunan yang signifikan dalam kejahatan,” kata dia kepada wartawan setempat seperti diberitakan AFP, Jumat (2/1).
Meski mengalami penurunan kematian akibat kekerasan, polisi menemukan 113 senjata dan 2.056 pisau dalam malam tahun baru tahun ini. “Itu bukan angka biasa dalam satu hari.”
Pada malam tahun baru kemarin, kepolisian setempat menyiagakan sekitar 70.000 polisi. Perlu diketahui, Kolombia memiliki tingkat pembunuhan tertinggi di Amerika Selatan, setelah Honduras dan Venezuela, atau sekitar dengan 43,9 kematian per 100.000 orang menurut PBB.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu