Jakarta, Aktual.co — Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Papua Barat Brigjen Polisi Paulus Waterpauw mengatakan, organisasi di daerah itu yang bertentangan dengan Pancasila atau mengancam kedaulatan negara akan diproses hukum.
“Saya sudah menyampaikan kepada seluruh Polres jajaran agar melakukan penegakan hukum terhadap organisasi yang bertentangan dengan Pancasila atau mengancam kedaulatan negara,” kata Paulus Waterpauw di Manokwari, Selasa (5/5).
Dia mengatakan, penegakan hukum terhadap organisasi radikal yang bertentangan dengan Pancasila di Papua Barat merupakan atensi Kepala Kepolisian Negara. Selain itu, kehadiran organisasi radikal yang bertentangan dengan Pancasila di Papua Barat akan mengancam generasi muda untuk anti terhadap Pancasila.
Oleh karena itu, tegas Kapolda, organisasi-organisasi radikal yang bertentangan dengan Pancasila di Papua Barat akan diproses hukum. Dia menjelaskan, di wilayah hukum Polda Papua Barat tidak ada kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang ada hanya kelompok kriminal politik (KKP) dan organisasi radikal yang bertentangan dengan Pancasila.
“Provinsi Papua Barat aman dari aksi kelompok kriminal bersenjata, tetapi ada beberapa kelompok kriminal politik dan Organisasi radikal yang perlu di waspada oleh kepolisian di daerah itu,” ujarnya.
Lebih jauh disampaikan dia, Kepolisian akan menindak tegas kelompok kriminal politik dan Organisasi radikal apabila melakukan aktivitas yang mengganggu kedaulatan negara.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu