Jakarta, Aktual.co — PT Wijaya Karya (WIKA) Tbk membukukan penjualan (non KSO) triwulan III-2014 sebesar Rp8,61 triliun naik 8,85 persen dibandingkan penjualan pada periode yang sama tahun 2013 (YoY) sebesar Rp7,91 triliun. Sementara laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk per triwulan III tahun ini mencapai Rp400,71 miliar.
“Dari capaian kinerja tersebut, WIKA memproyeksikan penjualan (non KSO) hingga akhir tahun dapat mencapai 97 persen dari target 2014 yang sebesar Rp14,09 triliun,” kata Corporate Secretary Suradi dalam acara media gathering Wika Group di Wikasatrian, Bogor, Jumat (12/12).
Sementara itu, penjualan total termasuk KSO tahun ini Wika menargetkan penjualan sebesar Rp18,82 triliun, naik 25,63 persen dari realisasi tahun 2013 sebesar Rp14,98 triliun.
Proyeksi kinerja WIKA hingga akhir tahun tersebut dikaji berdasarkan adanya pemangkasan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2014 pada proyek-proyek infrastruktur milik Pemerintah, dan tertundanya proyek-proyek BUMN sepanjang 2014.
“Kendala pembebasan lahan yang berdampak pada realisasi pengerjaan proyek dan kepastian ekonomi di tahun politik sepanjang 2014,” ujarnya.
Sementara realisasi belanja modal per November 2014 mencapai Rp755,2 miliar atau 37,81 persen dari target belanja modal 2014 sebesar 1,99 triliun.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka
