Jakarta, Aktual.co — Pelatih Gulat Kalimantan Timur, Buyamin mengharapkan Pemerintah Provinsi setempat, memberikan jaminan yang pasti dalam memberikan subsidi APBD Kaltim, untuk pembiayaan kegiatan olahraga setiap tahun.

“Seperti yang sudah diterapkan daerah lain, sudah ada aturan yang jelas melalui Peraturan Daerah (Perda) memberikan subsidi 2,5 persen dari APBD untuk olahraga,” katanya ketika dihubungi, Selasa (9/12).

Menurut Buyamin, di Kalimantan Selatan sudah selangkah lebih maju dari Kaltim, yang telah merumuskan Raperda olahraga, dengan poin subdisi dua persen anggaran belanja langsung APBD Provinsi setempat untuk kegiatan olaharaga.

“Seandainya di Kaltim bisa meniru langkah tersebut, maka setiap tahun telah tersedia sekitar Rp250 milaiar untuk kegiatan olahraga, dengan estimasi APBD Kaltim 2014 sebanyak Rp13,9 Triliun,” katanya.

Saat ini, kata Buyamin, anggaran untuk kegiatan olahraga yang diusulkan oleh KONI Kaltim tidak sepenuhnya mendapatkan sinyal positif pada saat penetapan anggaran oleh Pemerintah Provinsi Kaltim maupun DPRD setempat.

Padahal, kata dia, usulan anggaran KONI tersebut merupakan hasil rumusan semua cabang olahraga, yang telah disesuaikan dengan kalender olahraga, baik secara nasional dan kemudian diturunkan ke daerah.

“Secara otomatis bila anggaran yang diusulkan KONI Kaltim dikurangi pada saat penetapan anggaran, maka imbasnya sangat dirasakan cabang olahraga yang harus menyusun ulang berbagai program untuk menyesuaikan dengan kondisi keuangan KONI Kaltim,” kata Buyamin.

Dengan realita seperti ini, katanya, maka dirasakan mustahil, program jangka panjang yang disusun oleh pelatih Kaltim bisa berhasil, utamanya dalam mengejar target prestasi.

“Kami masih berbicara untuk level lokal dan persiapan menuju ajang nasional, dirasakan sulit untuk mencapai target, apalagi harus berbicara prestasi di tingkat internasional,” ujarnya.

Kepastian anggaran olahraga setiap tahunnya sebesar 2,5 persen melalui APBD, menurut Buyamin, masih realitis, karena manfaat olahraga begitu besarnya dalam kehidupan masyarakat.

“Ingat banyak anak muda bisa terhindar dari Narkoba dan kenakalan remaja lainnya, hanya karena ikut berolahraga,” kata Buyamin.

Artikel ini ditulis oleh: