Jakarta, Aktual.co —Ada 304 Kabupaten dan kota yang rawan bencana alam pada musim hujan. Dan 274 di antaranya rawan longsor.
“Jadi sisanya ada yang rawan banjir, rawan kemungkinan merapi, gunung-gunung berapi yang rawan erupsi lagi dan lainnya,” kata Menteri Sosial Republik Indonesia, Khofifah Indar Parawansa di Jambi, Sabtu (20/12).
Usai menghadiri puncak peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) di Jambi, Khofifah mengingatkan semua pihak mengantisipasi setiap ancaman bencana alam itu. Terutama dengan mereduksi kemungkinan risiko di daerah-daerah rawan bencana.
Agar antisipasi dini oleh masyarakat bisa berjalan benar, maka peta potensi bencana harus dimutakhirkan terus. Peta itu niscaya lebih mudah dimutakhirkan, jika masyarakat mau menghayati proses deteksi dini terhadap alam sekitar. Padahal kesiagaan proses deteksi itu hanya mungkin terbentuk jika seluruh pihak mengutamakan kehidupan harmonis (Living Harmony) yang ramah lingkungan.
Khofifah pun meminta agar tiap daerah yang telah terdeteksi rawan bencana, menyiapkan masyarakat sekomprehensif mungkin dalam mengantisipasi bencana tersebut.
“Maka saat bencana mereka akan bisa menjalankan antisipasi-antisipasi secara mandiri, itu yang memang harus dikembangkan, makanya petugas Tanggap Bencana (Tagana) itu langsung turun jika ada bencana dan setiap Kabupaten/kota sudah ada Tagananya,” katanya.
Terkait masyarakat yang ramah lingkungan, Mensos pun berkunjung ke kampung Bantar (Bersih, Aman dan Pintar) di Liposos II, Kelurahan Eka Jaya, Kecamatan Jambi Selatan. Kampung ini dicanangkan sebagai kawasan Lingkungan Sosial Terpadu.
“Saya menemukannya disini, jadi Living harmony itu bagaimana masyarakat itu bisa hidup harmony dengan lingkungannya, masyarakat bisa hidup harmonis dengan masyarakat yang lain dan bagaimana masyarakat mencoba membangun kebersamaan di antara perbedaan yang ada. Ini adalah kota Jambi, tapi saya menangkap bahwa penduduk disini juga banyak dari Jawa, jadi saya melihat ada Living Harmony di kampung Bantar ini,” ungkapnya.
Artikel ini ditulis oleh: