Jakarta, Aktual.co — Antisipasi padam aliran, PLN akan lakukan pemantauan khusus di tempat-tempat yang merayakan pergantian malam tahun baru di Ibukota.
Pemantauan antara lain dilakukan di Monas, Taman Impian Jaya Ancol, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMI).
Kata Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang, Roxy Swagerino, pantauan juga dilakukan di media-media elektronik yang menyiarkan pesta malam pergantian tahun, hotel, kantor pemerintahan, kantor kepolisian, mal dan kantor PLN.
Pemantauan, kata dia, merupakan prosedur tetap. Sama seperti ketika perayaan Hari Raya Idul Fitri. Pihaknya harus memantau secara khusus tempat ibadah di mana presiden atau wakil presiden beribadah.
“Listrik padam bisa saja terjadi dalam keadaan yang tidak terencana seperti bila terjadi ganguan pada sistem jaringan tenaga listrik, kejadian yang tidak terprediksi sebelumnya atau bencana alam (force majeure),” ujarnya, di Jakarta, Selasa (16/12).
Guna mengantisipasi percepatan pemulihan kemungkinan terjadinya gangguan jaringan, PLN Disjaya dan Tangerang akan melakukan siaga penuh. Di tiap Posko Pelayanan Teknik pada 35 wilayah selama 24 jam penuh.
“Posko-posko tersebut dapat dihubungi melalui Cal Center 123 dari telepon rumah maupun (021) 123 dari telepon seluler, facebok PLN123 dan twiter @pln_123,” katanya lagi.
Dia menjelaskan untuk lebih meningkatkan kesiapan pelayanan gangguan Jaringan Tenaga Listrik (JTL), dengan cara piket “standby” bagi petugas pemeliharan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) yang terbagi dalam 3 shift selama 24 jam, khususnya dalam hal percepatan mengatasi gangguan dan atau pemulihannya.
“Peningkatan kesiapan piket operasional ini didukung oleh sekitar 1916 personil, 9 unit mobil pelayanan dan 95 unit motor (unit layanan cepat) di seluruh posko pelayanan teknik,” tambahnya.

Artikel ini ditulis oleh: