Jakarta, Aktual.co — Jakarta, Aktual.co — Unit K9 atau tim Satwa Baharkam Polri sudah diterjunkan beserta empat anjing pelacak untuk menembus daerah yang sulit dijangkau di lokasi bencana longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Karena medan yang ada tertutup air dan lumpur, agak menyulitkan penginderaan anjing pelacak. Meski begitu, satwa sudah berhasil mengidentifikasi satu lokasi korban.
“Sehingga penginderaan dan penciuman satwa kami tidak maksimal,” kata Kabag Penum Polri Kombes Agus Rianto, di Mabes Polri, Senin (15/12).
Kendati demikian, upaya maksimal untuk membantu menemukan sejumlah korban yang masih hilang masih terus dilakukan bersama tim lain di lapangan. Tak cuma itu, Polri juga menerjunkan atau membuat dapur umum untuk kepentingan para relawan maupun pengungsi.
Tim Disaster Victim Identification Mabes Polri masih menunggu laporan dari DVI Polda Jawa Tengah, yang diterjunkan ke sana. Polri memang tak mengirimkan Tim DVI, karena sementara ini Tim DVI Polda Jateng, masih bisa melakukan identifikasi.
“DVI masih kita kirimkan dari Polda Jateng, karena korban masih bisa dikenali. Jadi, DVI Polri masih menunggu perkembangan dari DVI Jateng,” katanya.
Dalam bencana longsor ini telah menelan puluhan korban jiwa dan kerugian materil. Beberapa warga masih dinyatakan hilang.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby