Jakarta, Aktual.com — Tenaga Ahli Menteri Bidang Kebijakan Energi dari Kementerian Koordinator Maritim dan Sumber Daya, Abdulrachim membenarkan bahwa telah terjadi pertemuan antara Menteri Rizal Ramli dengan pihak Inpex dan Shell.
Dia mengatakan bahwa Menteri Rizal mengundang pihak Inpex dan Shell untuk membahas perhitungan biaya pembangunan kilang Blok Masela.
“Betul ada pertemuan, Pak Menko (Rizal Ramli) klarifikasi hitungannya,” ungkap Abdulrachim di Kantor Kementerian Maritim Jakata, Jum’at (11/3).
Lebih lanjut dia menceritakan bahwasanya dalam pertemuan itu Menteri Rizal bertanya kepada Inpex atas validitas perhitungan Inpex, pihak Inpex menjawab bahwa dia yakin atas biaya pembangunan di laut sebesar USD14,8 miliar.
“Pertanyaanya pak Menko, berani tidak Inpex bertanggungjawab terkait hitungan itu, di laut hanya USD14,8 miliar, yakin tidak hitungannya? Yakin kata inpex,” kata Abdulrachim yang menggambarkan dialog pertemuan Menteri Rizal.
Kemudian Menteri Rizal menekan untuk mematok cost recoverynya, namun Inpex Menolak dan tidak bertanggungjawab atas perhitungannya.
“Kalau yakin, harganya patok saja segitu cost recoverynya. Jadi kalau harga melambung, bayar sendiri oleh Inpex. Dia tidak berani. Inpex tidak tanggungjawab sama hitungannya itu,” pungkas Abdulrachim.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Eka