Denpasar, Aktual.co — Sebuah paket mencurigakan menggegerkan Kantor Bea Cukai Ngurah Rai.

Paket mencurigakan tersebut dikirim melalui Kantor Pos Renon, Denpasar. Awalnya, paket itu berada di Kantor Pos Renon. Saat melewati proses X-Ray di Kantor Pos Renon, terdapat benda mencurigakan. Paket tersebut lantas diserahkan kepada Bea dan Cukai.

Tak mau ambil resiko, tim Gegana Polda Bali diterjunkan untuk mengamankan paket tersebut. Sekira pukul 15.00 WITA, tim Gegana Polda Bali tiba di lokasi dan langsung menyeterilkan area. Selanjutkan, dengan hati-hati tim Gegana mengamankan paket berwarna coklat tersebut.

Belum diketahui isi paket tersebut. Kepala Bea Cukai Ngurah Rai, Budi Harjanto mengaku masih berada di luar kota. “Saya masih di Malang. Saya masih koordinasi terus soal itu,” kata Budi saat dihubungi, Kamis (13/11).

Sementara itu, Kasi Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai Ngurah Rai, Piasdo Maranuli mengaku isi paket tersebut masih didalami. “Masih kita dalami isi paketnya. Nanti kita beri keterangan resmi jika sudah tahu,” ujarnya.

Kapolsek KP3 Bandara Ngurah Rai Komisaris Nini Nyoman Wismawati enggan berkomentar panjang perihal penemuan benda mencurigakan tersebut. “Tidak ada,” katanya, seraya mematikan telpon genggamnya.

Hingga kini petugas Bea dan Cukai beserta aparat kepolisian Polda Bali masih melakukan penyelidikan mengenai isi paket tersebut.

Artikel ini ditulis oleh: