Jakarta, Aktual.com – Adhyaksa Dault membeberkan akan mendeklarasikan pencalonan dirinya sebagai Gubernur DKI awal April nanti.
“Insya Allah tanggal 2 April nanti saya akan deklarasi. Tanpa atau dengan partai,” kata mantan Menpora itu, di acara silahturahmi, Pengadegan, Jakarta Selatan, Senin (7/3).
Meski demikian, dia mengaku hingga saat ini masih terus bekerja keras untuk memperoleh dukungan masyarakat untuk nyalon lewat jalur independen. Kata dia, sampai saat ini sudah berhasil kumpulkan 90 ribu KTP dukungan.
Meski begitu, Adhyaksa tidak menutup komunikasi dengan beberapa partai politik (parpol). Sejauh ini, komunikasi dirinya dengan parpol sudah terjalin baik.
“Dengan parpol, komunikasi saya juga bagus dengan PKS dan Hanura. Dengan Gerindra pun komunikasi saya dengan Hasyim Djoyohadikusumo dan M. Taufiq,” jelas pria berkumis itu.
Selain dua parpol itu, Adhyaksa juga mengaku punya Pramono Anung dan Tjahjo Kumolo dari PDIP. Bahkan dia mengklaim Tjahjo juga yang mendorongnya maju di Pilgub DKI 2017.
Namun Adhyaksa menegaskan, dirinya hanya akan menerima pinangan dari parpol jika diusung sebagai cagub bukan cawagub. “Kalau partai melamar saya atau saya dilamar partai, saya akan menerima jika dijadikan cagub. Sebab, sebelumnya saya sudah menjadi menteri,” tegasnya.
Selain didukung oleh parpol, Adhyaksa juga sudah mendapatkan dukungan dari beberapa pemuka agama seperti, Ustaz Yusuf Mansyur, Ustaz Arifin Ilham dan Ari Ginanjar.
“Terakhir kemari Rhoma Irama. Soneta dan Partai Idaman akan mendukung. Staf dari Pak Yusril tadi juga telepon saya. Dia bilang mau bertemu dengan saya juga,” ucap dia.
Artikel ini ditulis oleh: