Rapat konsolidasi merupakan tindak lanjut dari pengarahan oleh Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono awal pekan ini. Aktual/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono tidak masalah dianggap sebagai ‘underdog’ dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2017. Justu, hal itu menjadi penyemangat dirinya untuk meningkatkan kemampuan dalam pertarungan ini.

“Ada yang mengatakan bahwa Agus tidak punya pengalaman, saya terima dan senang karena itu memacu untuk bisa kejar ketertinggalan,” katanya dalam acara silaturahmi dengan para habib dan habaib di daerah Kalibata, Jakarta, Minggu (9/10).

Agus mengaku senang jika ada pihak yang meremehkan untuk ikut berkompetisi dalam Pilkada Jakarta 2017. Dia mengaku telah menyampaikan kepada tim untuk bermental kuda hitam, karena semakin tidak dianggap justru semakin bisa berbuat dan semangat mencapai hal-hal yang baik.

“Saya nyaman dengan itu karena semakin tidak dianggap, justru kami harus semakin berbuat, dan semangat untuk bisa mencapai hal-hal yang baik.”

Agus pun tak memprosoalkan tudingan banyak pihak yang menggap dia hanya bergantung kepada SBY. Terlebih, dia anak pertama Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono.

“Dinasti itu kerajaan yang diberikan turun temurun tanpa meminta persetujuan khalayak dan dengan sendirinya mendapat kekuasaan. Ini tidak, saya juga mengikuti prosesnya.”

Dia menjelaskan, pengalamannya di dunia militer,adalah salah satu bukti bahwa dia tidak hanya sekedar mendompleng nama besar bapaknya. Menurut dia, prinsip kepemimpinan di militer itu sifatnya universal dan sangat bisa dibawa atau diaplikasikan di dunia yang baru digelutinya yaitu politik dan birokrasi pemerintahan.

Dalam Pilkada DKI 2017 mendatang, Agus akan berpasangan dengan Sylviana Murni dan diusung empat partai yaitu Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Persatuan Pembangunan.

 

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu