“Kalau investasinya masuk, tapi pemasukan ke negara enggak ada, kita cuma kena dampaknya, buat apa? Suruh saja investornya pergi,” tegasnya. “Karena akan memperparah banjir, akibat reklamasi dan Giant Sea Wall nanti, kita akan memindahkan PLTU, harus memindahkan nelayan, terus Jakarta akan semakin banjir kalau sungai-sungainya akan tersumbat, belum lagi ekosistemnya,” tambahnya.
Lebih lanjut Muslim Muin berharap agar Presiden Joko Widodo, mempunyai keputusan tepat untuk menghentikan dua mega proyek tersebut.
“Harapannya saya, konsep NCICD dan reklamasi ini dibuang sama Pak Presiden,” harapnya.
Muslim merupakan salah seorang pakar kelautan yang secara konsisten menolak proyek reklamasi dan tembok raksasa di perairan Teluk Jakarta. Sejak 2013 lalu, ia telah menolak anggapan bahwa dua proyek ini sebagai solusi dari masalah banjir dan penurunan tanah di Jakarta.
Laporan Teuku Wildan
Artikel ini ditulis oleh: