Jakarta, Aktual.co — Langkah Pemerintah Provinsi Jakarta membatasi jalur lintas sepeda motor di sekitaran MH Thamrin dianggap tindakan pilih kasih. Sebab Pemprov lebih memilih membatasi motor, sedang mobil tidak.
Namun, Gubernur DKI Jakarta Basuki Thajaja Purnama menolak dianggap berpihak pada pengendara mobil pribadi. Menurutnya, pemprov sudah menyiapkan strategi untuk menekan jumlah pengendara mobil pribadi di Ibukota.
“Kita batasi mobil anda dengan ERP (Electronic Road Pricing),” kata Ahok di Balaikota Jakarta, Rabu (21/1).
Selain itu, untuk mobil-mobil yang umurnya sudah tua, pemprov juga sudah menyiapkan ‘jurus’ agar mobil tua tidak menyusahkan jika mogok.
“Supaya gak macam-macam pajaknya lebih mahal. Itu kita lagi mau (kaji),” tambahnya.
Namun Ahok tidak bisa menjanjikan kapan kedua program tersebut akan mulai terlaksana. Untuk program ERP, berdasarkan keterangan Kepala Dishub DKI Benjamin Bukit ERP rencananya akan mulai berlaku Juni 2015.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid

















