Jakarta, Aktual.co —Untuk pengawasan persiapan DKI Jakarta menghadapi banjir di musim penghujan, Plt Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta semua sistem radio pengawas bisa terintegrasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika DKI.
Hal itu dia sampaikan saat mengecek ruang cctv di Pompa Waduk Setiabudi. Dia meminta petugas untuk rutin memantau kondisi pompa air, sehingga jika banjir tiba dapat segera dikoordinasikan dengan Pemprov DKI.
Dia juga meminta di sana disediakan genset, untuk mengantisipasi matinya listrik saat datang banjir. 
Sedangkan saat menyambangi Pintu Air Manggarai, Ahok meminta agar pintu air selalu dibuka sebagai antisipasi jika kiriman air datang dari arah Bogor. Ia juga meminta Lurah dan Camat setempat untuk mengimbau warganya agar tidak membuang sampah ke sungai.
“Kami sudah ketemu formulanya, ini sampah-sampah rumah tangga. Camat harus bisa kendaliin warga. Kalau masih buang sampah sembarangan, kasih saja nanti sanksi warga pas dia urus administrasi,” ujarnya, Selasa (18/11).
Diketahui, hari ini Ahok beserta jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) melakukan pengecekan di sejumlah tempat terkait kesiapan banjir menghadapi datangnya musim hujan. 
Didampingi Sekda DKI Saefullah, dan Kepala Dinas Kesehatan , Kepala Dinas Sosial, Dinas Pemadam dan Kebakaran, Kasatpol PP, Kepala Dinas PU, serta Kepala BPBD, Ahok mendatangi Stasiun Pompa Waduk Setiabudi, Pintu Air Manggarai, Sodetan Ciliwung di Bukit Duri, Petogogan, Pondok Pinang dan Cideng.

Artikel ini ditulis oleh: