Jakarta, Aktual.co —Jelang disahkannya penggunaan hak angket, perseteruan antara Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan DPRD DKI semakin memanas. Sebuah langkah ‘serangan balik’ nampaknya tengah dipersiapkan Ahok.
Tak mau kalah dengan pengguliran hak angket terhadap dirinya yang akan diresmikan besok oleh DPRD DKI, Ahok sedang mempertimbangkan melaporkan temuan adanya anggaran ‘siluman’ di APBD ke pihak berwajib.
“Nanti kita lihat. Kan dia (DPRD) punya hak angket menyelidiki kesalahan saya. Sebagai orang biasa, saya nggak punya hak angket seperti dia. Tapi aparat punya hak angket juga toh. Kabareskrim, KPK, Kejaksaan Agung punya hak angket nggak untuk menyelidiki kegilaan DPRD? Punya kan,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (25/2).
Saat ditanya wartawan, apakah dirinya juga akan melaporkan pasal pencemaran nama baik ke pihak berwajib, Ahok malah mengaku enggan. “Ngapain pasal karet begitu. Nanti urusan kedua deh.”
Diberitakan sebelumnya, kemarin seluruh fraksi di DPRD DKI akhirnya setuju pengguliran hak angket ke Gubernur Ahok.
Jika sebelumnya PKB memilih abstain atas rencana hak angket, usai rapat, mereka ikut menyatakan persetujuan digulirkannya hak angket untuk Ahok.
Kabar itu disampaikan Ketua Fraksi PDI-P Jhony Simanjutak yang juga menjadi ketua tim panitia investigasi atas Ahok.
Kata dia, saat ini sembilan fraksi telah menyetujui penggunakan hak angket itu dan tinggal diumumkan melalui sidang paripurna yang akan berlangsung pada hari Kamis (26/2).
Jhony bersama Triwicaksana dari Fraksi PKS akan menjadi ketua tim panitia investigasi terhadap kebijakan Ahok yang dianggap melanggar konstitusi.
Artikel ini ditulis oleh:

















