Jakarta, Aktual.com — Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB) menunjuk lima wakil presiden dengan pengalaman kerja di negara-negara maju dan berkembang serta lembaga-lembaga multilateral.
Bank pembangunan baru itu menunjuk Danny Alexander, mantan menteri keuangan Inggris 2010-2015, sebagai wakil presiden dan sekretaris perusahaan, menurut sebuah siaran pers AIIB, Jumat (5/2).
Kyttack Hong, ketua dan CEO dari Bank Pembangunan Korea, akan menjabat sebagai wakil presiden dan chief risk officer.
D.J. Pandian, wakil presiden lain yang memiliki karir luas selama 30 tahun bersama Indian Administrative Services, juga akan menjadi chief investment officer.
Joachim von Amsberg, saat ini wakil presiden pembiayaan pembangunan di Bank Dunia, akan menjabat sebagai wakil presiden AIIB untuk bidanng kebijakan dan strategi.
Bank pembangunan juga menunjuk Luky Eko Wuryanto, yang menjabat posisi senior dalam pemerintahan Indonesia selama 20 tahun, sebagai wakil presiden dan chief administration officer.
Presiden AIIB Jin Liqun, mantan wakil menteri keuangan Tiongkok, mengatakan tim kepemimpinan adalah “kelompok yang sangat kuat dan berkomitmen akan membawa pengalaman luas dan beragam serta banyak keahlian yang akan membantu bank”.
Diusulkan oleh Tiongkok, AIIB bertujuan untuk mendukung proyek-proyek infrastruktur di Asia dan memiliki 57 bakal anggota pendiri dengan modal dasar sebesar 100 miliar dolar AS.
Bank secara resmi didirikan di Beijing pada Desember 2015 dan mulai beroperasi pada Januari. Menteri Keuangan Tiongkok Lou Jiwei dipilih sebagai ketua pertama dari dewan gubernur AIIB.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka