Jakarta, Aktual.com – Anggota Kepolisian berinisial Aipda I ditemukan tewas di Kantor Perwakilan Polres Metro Kepulauan Seribu, Selasa (31/1).
Tewasnya Aipda I yang merupakan anggota kepolisian itu tak banyak yang tahu. Pasalnya, ia ditemukan tak bernyawa di kantor di mana ia bertugas.
Namun, hingga berita ini diturunkan, belum jelas kronologi lengkap terkait dugaan tewasnya anggota polisi di dalam Kantor Perwakilan Polres Kepulauan Seribu itu.
Pihak kepolisian pun langsung ke lapangan. Mereka bersama rombongan petugas Kepolisian membawa keluar membawa sejumlah barang-barang dalam kantong plastik dari kantor perwakilan Polres Metro Kepulauan Seribu di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Barang-barang itu diduga berkaitan dengan tewasnya korban. Kemudian sekitar pukul 13.40 WIB, dari dalam Kantor Perwakilan Polres Kepulauan Seribu, dikeluarkan keranda jenazah yang sudah ditutupi kain hijau.
Sejumlah anggota polisi memasukkan keranda jenazah tersebut ke ambulans yang sudah siap di depan gerbang. Pada pukul 13.45 WIB, ambulans langsung bertolak ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Ambulans diikuti mobil operasional RS Polri yang berisi beberapa anggota Tim Kedokteran Forensik.
Di sisi lain, sebelum mayat dibawa dengan ambulans, petugas dari Tim Puslabfor Bareskrim Polri juga membawa beberapa kantong dari dalam Kantor Perwakilan Polres Kepulauan Seribu.
Setelah ambulans pergi dari lokasi, petugas Kepolisian dari satuan reserse masih berada di Kantor Perwakilan Polres Kepulauan Seribu. Petugas berdiskusi sejenak sebelum akhirnya meninggalkan lokasi sekitar pukul 14.00 WIB.
Polisi Dalami Kematian Aipda I
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Kepulauan Seribu AKP Ashary Firmansyah mengatakan, pihaknya masih dalam proses pendalaman terkait kejadian tersebut.
Ashary belum bersedia mengungkap penyebab pasti terkait meninggalnya anggota Polres Kepulauan Seribu karena masih proses pendalaman.
“Masih dalam proses bang, pastinya kami belum tau bang. Nanti kami kasih info ya bang,” ujar Ashary kepada Jurnalis Jakarta Utara, Selasa (31/1).
Jenazah Aipda I, polisi yang meninggal di Kantor Polres Metro Kepulauan Seribu di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara dibawa ke rumah duka di RT 013/RW 03 Sunter Agung pada Selasa sekitar pukul 20.15 WIB.
Jenazah tiba dari Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, usai dilakukan autopsi.
Aipda I Dikenal Polisi Baik
Ketua RT 013 Yusril Rusban mengatakan, pihaknya menerima langsung kedatangan jenazah polisi muda yang dikenal suka berbaur dengan warga setempat tersebut.
“Ini warga saya, Irwansyah, biasa dipanggil Bang Boy. Benar (dia polisi), orangnya baik banget, kalau sama warga suka menyapa orang,” kata Yusril ditemui di lokasi.
Yusril sempat menghalangi awak media untuk meliput ke dalam rumah. Menurut dia, keluarga korban tidak berkenan ada awak media yang meliput ke dalam rumah.
“Saya sudah coba sampaikan ke keluarga, mereka tidak berkenan,” kata Yusril.
Awak media melakukan pantauan dari luar gang ketika mobil jenazah yang membawa Aipda I langsung masuk ke depan rumahnya. Hal itu karena portal gang tersebut ditutup warga.
Jenazah Aipda I didampingi pihak keluarga tiba dari RS Polri Kramat Jati. Hasil autopsi berupa “visum et repertum” diserahkan ke penyidik untuk mengungkap penyebab kematian Aipda I di Kantor Perwakilan Polres Kepulauan Seribu, Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa pagi.
Menurut Yusril, almarhum meninggalkan satu orang anak.
Namun dia belum mengetahui pasti kapan jenazah tersebut akan dimakamkan. Hanya saja kemungkinan keluarga akan memakamkan jenazah Aipda I di TPU Semper.
“Dimakamkan dimana belum tahu, kayaknya sih di Budi Dharma (TPU Semper),” kata Yusril.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kematian anggota Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Kepolisian Resor Metro Kepulauan Seribu itu belum dikonfirmasi oleh Kepala Polres Metro Kepulauan Seribu.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu