Jakarta, Aktual.com — Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso, membantah keras dugaan ‘match fixing’ pada laga SEA Games di Singapura beberapa waktu lalu.
Ia menegaskan, tidak mungkin melakukan pengaturan skor menjual nama baik negaranya demi kepentingan pribadi.
“Saya tegaskan, saya tidak mungkin melakukan ‘match fixing’, ini tuduhan yang keji,” kata Aji, Rabu (17/6) sore, ditemui di lapangan ASIFA, Malang, Jawa Timur.
Ia menambahkan, selama berada di Singapura, selalu bersama dengan ofisial dan pemain, sehingga tidak mungkin baginya melakukan ‘deal’ tertentu dengan beberapa pihak.
“Bisa ditanyakan saya selalu bersama dengan ofisial dan pemain, jadi nggak mungkin untuk melakukan deal,” tandasnya.
Aji meminta kepada pihak berwajib agar mengorek keterangan lebih dalam pada ‘BS’, sebab, bila apa yang dituduhkan tidak benar, maka ‘BS’ harus meminta maaf dan merehabilitasi nama punggawa Timnas.
“Ini tuduhan tidak main-main saya dianggap menjual negara,” katanya lagi.
Seperti diketahui, mantan pemain dan pelatih berinisial ‘BS’ bersama dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) mengungkap adanya dugaan pengaturan skor dalam ajang SEA Games.
Dalam jumpa pers-nya salah satu LSM membuka dua rekaman percakapan berdurasi satu menit soal adanya pengaturan skor pada saat laga Timnas U-23 melawan Thailand dan Vietnam.
Artikel ini ditulis oleh: