Jakarta, Aktual.co — Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golokar Akbar Tandjung menegaskan partainya tetap berada di luar pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Dia pun meminta agar duet pemimpin baru Indonesia tersebut merealisasikan janji-janjinya saat kampanye.
“Secara umum berpegang dari apa yang sudah beliau (Jokowi-JK) janjikan saat kampanye, agar direalisasikan,” kata Akbar saat menjadi narasumber HUT Emas 50 Tahun Partai Golkar, di Yogyakarta, Minggu (19/10).
Menurut dia, banyak janji yang sudah terucap dari mulut Jokowi-JK dalam perdebatan-perdebatan saat kampanye, maupun pada pemaparan visi dan misi ketika kampanye calon Presiden dan calon Wakil Presiden.
“Janji-janji tersebut yang harus terus kita kawal,” kata dia.
Dia mengatakan, yang kedua pemerintahan Jokowi-JK harus memiliki langkah-langkah serius dalam upaya mensejahterakan masyarakat, terlebih pada 100 hari pertama.
“Kebijakan diambil harus sesuai dengan apa yang sudah dijanjikan. Dalam 100 hari harus ada langkah yang dilakukan agar memperlihatkan kesungguhan dari janji-janji saat kampanye. Apa saja itu, ya kita lihat, apa sudah betul,” kata dia.
Akbar mencontohkan, tantangan pemerintahan Jokowi-JK ke depan mengenai subsidi BBM yang cukup besar sehingga memberatkan APBN.
“Bagaimana memanfaatkan ruang yang besar untuk masyarakat, itu yang kita kawal juga,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh: