Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS (USD) kemungkinan masih tak akan berbeda dari sebelumnya, yakni masih berada di zona merah. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS (USD) pada hari ini masih akan melanjutkan pelemahannya. Hal ini terjadi karena USD kian diburu pelaku pasar gara-gara optimisme pasar terhadap pengesahan program reformasi pajak AS.

Sementara dari dalam negeri relatif tak ada sentimen positif yang bisa menolong rupiah.

Mengutip Bloomberg hari ini, rupiah dibuka di posisi 13.556 atau melemah 3 poin dari penutupan kemarin di posisi 13.553.

Menurut analis pasar uang dari Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada, pergerakan Rupiah masih cenderung melemah. Minimnya sentimen dari dalam negeri yang mampu menahan pelemahan Rupiah membuat pelaku pasar masih beralih ke USD.

“Pelaku pasar masih mengkoleksi USD karena mendapatkan sentimen dari masih adanya optimisme pasar terhadap pengesahan program reformasi pajak AS. Hal itu membuat laju USD kembali melanjutkan penguatannya,” tegas Reza di Jakarta, Jumat (8/12).

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid