Jakarta, Aktual.com — Bakal calon Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ade Komarudin (Akom) mengatakan akan menjalankan apapun keputusan yang dihasilkan berdasarkan kesepakatan pleno rapat pimpinan dewan partai berlambang beringin tersebut.

Sekalipun, kata dia, penyelenggaraan munaslub yang rencananya digelar 23 Mei 2016 tidak terlaksana. Hal ini menyusul terbitnya surat keputusan (SK) Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang mengesahkan kepengurusan Munas Bali dengan mengakomodir Munas Ancol.

“Ya, pokoknya kalau keputusan bersama pasti lebih baik,” kata Akom, di Komplek Parlemen, Senayan, Rabu (27/4).

Namun, sambung dia, sampai saat ini DPP masih konsisten akan tetap melaksanakan Munas luar biasa sesuai dengan yang dijadwalkan yakni pada 23 Mei 2016 di Bali.

“Mudah-mudahan ini momentum tempat bagaimana partai ini menjadi rekonsiliatif sesuai tujuan munas tersebut dan besok DPP akan menggelar rapat,” tandasnya.

Untuk diketahui, usai penerbitan SK Menkumham, muncul usulan pembatalan penyelenggaraan munaslub Golkar.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang