Jakarta, aktual.com – Sebanyak 840 personel gabungan dari kepolisian dikerahkan untuk menjaga keamanan dalam aksi protes buruh di daerah Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat.

“Jumlah total pengamanan aksi ada 840 personel,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro saat dihubungi di Jakarta, Kamis (21/12).

Susatyo menyatakan bahwa peningkatan keamanan dilakukan untuk mengawasi jalannya aksi sehingga dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan damai sesuai dengan hukum yang mengatur penyampaian pendapat di ruang publik.

Selain itu, Susatyo juga menekankan kepada semua personel yang bertugas untuk melaksanakan tugas pengamanan dengan pendekatan yang bersifat persuasif, humanis, dan tidak mudah terprovokasi.

“Untuk masyarakat diimbau menghindari sekitar Jalan Merdeka Barat, dan untuk massa yang mengikuti aksi diimbau untuk tertib,” ujar Susatyo.

Diketahui bahwa kelompok buruh yang mewakili Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengadakan aksi dengan tuntutan untuk mencabut UU Omnibus Law Cipta Kerja, merevisi surat keputusan (SK) Gubernur terkait kenaikan Upah Minimum Pekerja (UMP) 2024, dan juga menyoroti gencatan senjata permanen dalam konflik antara Israel dan Palestina.

Rencana aksi tersebut melibatkan jalur rute yang dimulai pada pukul 08.30 hingga 11.00 WIB di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) dan Istana. Kemudian, pada pukul 11.00 WIB, peserta aksi akan bergerak dari Gedung MK menuju Gedung Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain