Jakarta, aktual.com – Aksi ratusan karyawan BUMN yang menggelar demonstrasi di Kementerian BUMN, Jakarta, pada Kamis (27/2), membubarkan diri secara tertib.
Pantauan Antara di lapangan, massa tersebut mengakhiri demonstrasi dan membubarkan diri secara tertib pada pukul 15.30 WIB.
Sebelum membubarkan diri, Koordinator Koordinator Aliansi Pekerja BUMN Bergerak Mirah Sumirat menyampaikan bahwa aksi massa itu sebuah awal perjuangan, bukan akhir.
“Pesan ini awalan bukan akhiran. Silakan pulang ke rumah masing-masing,” ujar Mirah Sunirat kepada pendemo.
Selain itu dia juga menyampaikan bahwa pihak Kementerian BUMN yakni Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga telah menemui dan menerima dokumen serta data-data yang diserahkan oleh perwakilan massa aksi.
Massa juga sempat melakukan doa bersama dan mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang telah mengawal aksi massa sehingga menjadi tertib serta kondusif.
Sebelumnya para pekerja di perusahaan BUMN dan anak perusahaan BUMN menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Menteri BUMN, pada Kamis (27/2).
Ratusan demonstran dari Aliansi Pekerja BUMN, SPPI, PPMI Perum Peruri, Serikat Karyawan PT Pos Indonesia, dan karyawan-karyawan BUMN lainnya mengikuti aksi massa yang digelar di depan kantor Menteri BUMN Erick Thohir tersebut.
Aksi digelar oleh “Aliansi Pekerja BUMN Bergerak” untuk mendesak Menteri BUMN Erick Thohir segera melakukan bersih-bersih di semua BUMN dan tidak tebang pilih dalam membersihkan BUMN, termasuk di seluruh anak maupun cucu perusahaan BUMN.
Mirah Sumirat yang juga Presiden Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia menginformasikan ada beberapa kasus yang terjadi di BUMN yang sangat perlu mendapat perhatian segera dari Menteri BUMN.
Artikel ini ditulis oleh:
Eko Priyanto