Jakarta, Aktual.com – Demo sopir angkutan kota di Bandarlampung kembali berlanjut, bahkan ada tindakan menurunkan secara paksa penumpang bus Rapid Transit atau Transbandarlampung yang sedang beroperasi.

“Kami diturunkan paksa oleh sopir angkutan kota (angkot) yang ada di wilayah Telukbetung,” kata Deka, penumpang Transbandarlampung, di Bandarlampung, Selasa (1/3).

Awalnya saat Tranbandarlampung berjalan, di pertigaan Bumi Waras Kecamatan Bumi Waras ada sejumlah mobil angkot Telukbetung yang tengah parkir dan sopirnya pun ke luar meminta penumpang di dalamnya agar keluar atau turun.

“Kami diminta berhenti, tapi kernet BRT sempat meminta keringanan para supir agar dibiarkan berjalan satu putaran untuk menurunkan penumpang yang sudah naik,” katanya.

Hal senada pun terjadi wilayah Kecamatan Rajabasa, Transbandarlampung yang lewat dihentikan paksa oleh sejumlah oknum yang diduga sopir angkot.

“Sejumlah orang terlihat diturunkan secara paksa dari Transbandaralampung,” kata Iqbal, penumpang Transbandarlampung.

Penurunan yang dilakukan tidak sampai membuat keributan, hanya saja sejumlah penumpang terlihat ketakutan.

Ia mengharapkan, jika memang angkot tidak beroperasi biarkan Transbandarlampung aktif untuk membantu warga yang membutuhkan angkutan.

Hari ini puluhan sopir angkot kembali berdemo dengan melakukan mogok menuntut dikembalikannya jalur trayek seperti semula, yakni angkot dari arah Jalan Kartini bisa langsung ke kanan arah Ramayana melalui Tugu Juang.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara