Jakarta, Aktual.co —Dengan alasan efektifitas kerja buat meninjau Kepulauan Seribu, DPRD DKI minta anggaran beli kapal pesiar masuk dalam APBD 2015.
Permintaan itu dilontarkan Ketua Fraksi Demokrat, Lucky P Sastrawiria, saat rapat gabungan pimpinan DPRD DKI Jakarta membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) bersama pihak eksekutif sore tadi, Rabu (7/1).
“Beberapa waktu lalu kami dari Badan Legislasi Daerah (Balegda) bahas prioritas Raperda. Salah satunya adalah kemaritiman di Kepulauan Seribu. Sehingga dibutuhkan kapal untuk melakukan tinjauan,” kata Lucky, di DPRD DKI, Rabu (7/1).
Permintaan pengadaan kapal pesiar itu, kata dia, berhubungan dengan rencana pembuatan pansus yang akan menelisik hilangnya beberapa pulau di Kepulauan Seribu.
Alasan dia, sebelum pansus dibuat ada baiknya DPRD melakukan pengecekan ke lokasi. Di situlah, ujar dia, DPRD kesulitan mendapatkan kapal untuk mencari pulau yang hilang.
“Kepada Bappeda, apabila DPRD ingin kunjungi Kepulauan Seribu dibutuhkan sebuah kapal. Apakah tidak sebaiknya DPRD memiliki kapal tesebut untuk mengunjungi pulau-pulau. Sehinggga tidak perlu berkoordinasi dengan Dishub atau BUP,” paparnya
Permintaan serupa juga sudah disampaikan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi. Dia bahkan sudah meminta ke Sekretariat Dewan agar DPRD DKI untuk pengadaan kapal.
Artikel ini ditulis oleh: