Jakarta, Aktual.com-Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional, Amien Rais, turut melakukan orasi bersama massa dari organisasi Hizbut Tahrir Indonesia di depan Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/10).
Pada orasinya Amien menegaskan jika Perppu Ormas dijadikan sebagai pistol politik untuk meleyapkan kekuatan Islam satu demi satu.
“Sekarang yang ditusuk pisau adalah HTI. Rupanya di kalangan Umat Islam, tak sadar kekuatan Islamophobia tidak berhenti. Kekuatan Islam dilenyapkan dari muka bumi (dengan Perppu Ormas). Itu keinginan mereka,” cetus Amien.
Semua Pemimpin Islam yang mendukung Perppu Ormas kata Amien keblinger dan mereka akan dilenyapkan. Masalahnya, kini cuma tinggal menunggu waktunya saja.
“Memang rezim ini cekatan, lihai, licik dalam menundukkan satu-satu tokoh Islam,” tegas Amien.
Pada rapat paripurna yang digelar ini hari Selasa (24/10), Perppu Ormas disahkan melalui mekanisme voting. Tiga fraksi yang menolak Perpu Ormas, yaitu Partai Gerindra, PAN, dan PKS memperoleh suara 131 anggota. Angka ini kalah dengan total anggota fraksi yang setuju Perpu Ormas, yakni 314 anggota.
“Dengan demikian dengan mempertimbangkan berbagai catatan fraksi yang ada, maka rapat paripurna menyetujui Perpu Nomor 2 Tahun 2017 perubahan atas UU 17 Tahun 2013 tentang Ormas menjadi Undang-undang,” ujar Wakil Ketua DPR, Fadli Zon seraya mengetok palu.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs