Novanto mengaku 2002, dia menyerahkan kepemilikan sahamnya di PT Mondialindo kepada seseorang yang bernama Heru Taher, namun saat Heru meninggal ia pun menyerahkannya kepada Deniarto Suhartono.
“Dari Deniarto dijual ke istri saksi?” tanya jaksa Taufiq.
“Tidak tahu,” jawab Novanto.
“Kapan istri saksi jadi komisaris di Mondialindo?” tanya jaksa Taufiq.
“Tidak tahu,” jawab Novanto.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara