Jakarta, Aktual.com – Ketua Komisi VIII DPR RI Ali Taher menegaskan agar semua pemangku kepentingan mengambil langkah konkrit atas kasus yang diungkap Bareskrim Polri terkait 99 anak dibawah umur menjadi korban prostitusi online gay, di Kawasan Puncak, Bogor.
“Kita harus mengambil langkah konkrit melakukan pendidikan, itu kejahatan luar biasa. Jangan dianggap enteng seperti itu,” kata Taher, di Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (1/9).
Menurut dia, kasus yang menjadikan anak sebagai objek prostitusi sebagai bentuk kejahatan kemanusian dan pelanggaran terhadap hak anak.
Plitikus PAN itu mendesak agar aparat penegak hukum melalui Undang-Undang agar segera melakukan penindakan dan mencari akar persoalannya.
“Jadi ini kan persoalan kejahatan luar biasa. Saya melihat ini jangan sampai ada yang ditutup-tutupi. LGBT ini adalah penyakit masyarakat, penyakit sosial yang harus dicarikan pemecahannya dan sekaligus bagi yang sudah melakukan kejahatan itu dilakukan tindakan, sekaligus menyelamatkan anak-anaknya,” pungkasnya.
*Novrizal
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
