Seperti diwartakan sebelumnya, dalam surat dakwaan Andi jaksa KPK memaparkan sejumlah pertemuan yang mereka yakini digelar di ruang kerja Novanto Lantai 12 Gedung DPR.
Andi disebut jaksa mengajak Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Irman, bertemu dengan Novanto. Saat itu, Andi dan Irman meminta kepastian persetujuan anggaran proyek e-KTP.
“Pak Nov, bagaimana ini anggaran supaya pak Irman ini nggak ragu-ragu untuk mempersiapkan langkah-langkah,” kata Andi, yang kemudian dijawab Novanto. “Ini sedang kita koordinasikan.”
Tak hanya itu, dalam surat dakwaan, Andi juga disebut memberikan sejumlah uang kepada pimpinan Badan Anggaran DPR RI di ruang kerja Novanto.
M Zhacky Kusumo
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu
