Jakarta, Aktual.com – Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto disebut sebagai orang yang beberapa kali nyaris mencelakakan Presiden Jokowi.

“Beberapa kali justru nyaris mencelakakan presiden. Misal surat keputusan presiden tunjangan mobil untuk pejabat negara yang kemudian dibatalkan presiden,” kata politisi PDIP Masinton Pasaribu, Jumat (26/6).

Menurut Masinton, hal tersebut menandakan bahwa Andi tidak jeli. Selain itu, Andi dirasa tak perlu ‘unjuk gigi’ soal siapa pembuat naskah pidato presiden di Konferensi Asia Afrika (KAA) 2015, beberapa waktu lalu.

“Itu ngga perlu di-publish, ngga perlu di-declare. Pidato itu adalah buah pikirian presiden,” tambah Masinton.

Dia menambahkan, reshuffle kabinet merupakan kewenangan presiden. Namun, terkait kinerja menteri, Andi dan Menteri Rini dianggap lebih mementingkan agenda sendiri dan tak mensuksekan visi misi Nawacita (Baca: Tak Mampu Angkat BUMN, PDIP Nilai Menteri Rini Layak Diganti).

“Umpama perilaku Andi dan Rini setelah diangkat jadi menteri dan kemudian meninggalkan menjauh dari ini, ya itu urusan mereka karena ngga tahu terima kasih,” ujar Masinton.

Artikel ini ditulis oleh: