Jakarta, Aktual.com – Pemotongan anggaran yang dilakukan pemerintah akan berpengaruh pada kinerja pemberantasan badan narkotika nasional (BNN) terhadap penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang.
“Kendala yang dihadapi saat dilakukan penghematan anggaran yaitu upaya optimalisasi BNN menjadi terhambat. Terutama sarana dan prasarana pengawasan BNN,” kata Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso ( Buwas) usai rapat kerja (Raker) dengan Komisi III DPR RI, di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (6/9).
Dari sisi personel BNN, sambung dia, sudah seharusnya mendapatkan komposisi yang ideal terkait luas wilayah Indonesia.
“Kita membutuhkan 74.000 orang untuk amankan seluruh Indonesia. Yang sekarang ada hanya 4.673 orang, di kewilayahan sangat kurang,” tandas dia.
Untuk diketahui, anggaran BNN dipangkas menjadi Rp459.400.334 dari Rp2.534.035.529.
*Novrizal
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
