Jakarta, Aktual.com — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Farouk Muhammad berharap tidak ada calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi titipan dari delapan nama yang diloloskan panitia seleksi, yang kini sudah disetorkan ke Presiden kemudian ke DPR.
“Kita harap delapan nama itu nantinya akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan, dan betul-betul diseleksi, meski mencari orang baik itu sulit,” kata Farouk Muhammad di Mataram, NTB, Rabu (2/9).
Menurut dia, jika benar ada indikasi calon pimpinan KPK titipan dari delapan nama yang diloloskan panitia seleksi, justru akan semakin melemahkan keberadaan KPK dalam upaya pemberantasan tindak pidana korupsi di negeri ini.
“Kehawatiran soal adanya calon pimpinan titipan yang diloloskan pansel sebagaimana yang dikatakan ICW mungkin ada benarnya juga, tetapi jika itu benar berpotensi akan melemahkan KPK,” ujar dia.
Meski begitu, anggota DPD dari dapil NTB ini mengatakan jika semua proses yang telah dilakukan pansel KPK sudah bagus, hanya saja dia tidak tahu apakah ada intervensi kekuasaan atau tidak dari belakang.
“Sekarang tinggal di DPR RI, khususnya Komisi III yang akan menilai itu semua,” ujarnya.
Lebih lanjut dia menuturkan, Presiden sendiri secara pribadi tidak akan campur tangan dan mengintervensi, karena nama yang diajukan pansel KPK akan lansung disodorkan ke Komisi III DPR RI untuk diseleksi.
“Sekarang tinggal tergantung Komisi III yang melakukan uji kelayakan, tetapi harus tidak ada kepentingan politik,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu
