Jakarta, Aktual.com – Kiai Nahdlatul Ulama (NU) Syukron Makmun ditunjuk sebagai Ketua Dewan Penasihat Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN). Masuknya nama Syukron diumumkan langsung oleh Anies di Rumah Perubahan, Menteng, Jakarta, Selasa (21/11).

“Di lingkup pimpinan, dipimpin oleh tokoh senior, usianya 80 tahunan lebih, bapak Kiai Syukron Makmun,” kata Anies, di Rumah Perubahan, Menteng, Jakarta, Selasa (21/11).

Nantinya Kiai Syukron akan didampingi oleh Ketua Umum Pemuda Pancasila Yapto Soerjosoemarno, mantan Gubernur DKI Jakarta dan Kepala BIN Sutiyoso, hingga politikus senior PKS Hidayat Nurwahid, Sutrisno Bachir dan beberapa nama lain di jajaran Dewan Penasihat.

Anies mengatakan jajaran Dewan Penasihat diisi oleh banyak tokoh masyarakat yang berpengaruh. Tokoh-tokoh ini kerap kali didengar pendapat dan nasihatnya oleh masyarakat.

Kiai Syukron Makmun lahir di Sampang Madura, 21 Desember 1941 lalu. Saat ini  Ia merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Daarul Rahman yang tersebar di Depok dan Jakarta.

Kiai Syukron sudah sejak muda aktif di organisasi NU. Dalam laman resmi Ponpes Daarul Rahman, ia mulai aktif di organisasi pada tahun 1956 mulai dari jabatan sebagai Ketua cabang IPNU , Ketua Umum LDNU serta Wakil Ketua Robitotul Ma’ahid.

Kiai Syukron juga pernah menjabat Ketua Umum Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) pada 2003.

Tak hanya itu, Kiai Syukron Makmun turut mendapatkan julukan sebagai “Singa Podium” karena dikenal sebagai mubaligh. Julukan ini diberikan lantaran aktivitas dakwahnya dimulai sejak masih kecil.

Saat masih di kelas 5 di Pesantren Gontor ponorogo, beliau sudah terjun ke dunia dakwah. Kemudian pada awal tahun 1967 dakwah beliau sudah menjelajahi ke kota Madiun, Ponorogo, Pacitan, Ngawi, Magetan, dan sekitarnya untuk berdakwah.

Artikel ini ditulis oleh:

Ilyus Alfarizi
Jalil