Jakarta, Aktual.com – Kecamatan Kalideres Jakarta Barat bersiap menghadapi hujan dengan rutin melakukan pengerukan lumpur yang mengendap di saluran penghubung.

Pada Kamis di Jalan Semanan Raya sisi barat, Kelurahan Semanan Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, sejumlah petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) sedang menguras saluran penghubung yang dangkal oleh endapan lumpur.

Pengerukan endapan lumpur saluran penghubung tersebut dilakukan mulai rel kereta api Stasiun Kalideres hingga Jalan Kramat.

Kecamatan Kalideres merupakan salah satu wilayah di Jakarta Barat rawan tergenang air, yang diakibatkan luapan kali dan banjir rob dari laut.

Kepala Satuan Pelaksana SDA Kecamatan Kalideres, Agus Purwanto mengatakan, kegiatan antisipasi banjir dan genangan air tersebut telah dimulai pada Minggu di saluran penghubung Jalan Semanan Raya sepanjang 1.150 meter.

“Kita utamakan di kawasan lingkungan padat untuk menghindari adanya genangan mulai dari rel kereta sampai ke arah Jalan Kramat,” ujar Agus.

Pengerukan sedimen lumpur di saluran tersebut guna memperlancar aliran air yang bersumber dari lingkungan padat sekitar wilayah Semanan.

“Saluran ini dikuras untuk mengeluarkan debit air dari lingkungan-lingkungan yang di dalam (lingkungan padat) ini supaya airnya mengalir ke luar ke sini, dan dikuras saluran ini,” kata Agus.

Agus menyebut sudah ada sekitar tiga ribu karung lebih yang digunakan untuk menampung hasil pengerukan sedimen lumpur.

Rata-rata pengerukan menghasilkan 600 karung per hari dengan ketinggian sedimen yang dikeruk bisa mencapai 60 sentimeter.

Ant.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan