Medan, Aktual.com – Untuk mengantisipasi korban penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) akibat kabut asap, Rumah Sakit Pandan, Kabupaten Tapteng, Sumatera Utara, mengintensifkan pelayanan dengan memprioritaskan jika ada pasien yang mengeluhkan gangguan pernapasan.

Demikian dikatakan Direktur RSUD Pandan Sempakata Kaban kepada wartawan, Kamis (8/10).

“Penyakit ini masih kategori ringan, jadi masyarakat masih berobat ke puskesmas,” kata Kaban.

Menurut Kaban, hingga saat ini belum ditemukan adanya pasien ISPA akibat asap. Jikapun ada, menurut Kaban masih dalam penanganan Puskesmas.

“Kalaupun ada datanya masih di pihak puskesmas, tapi belum ada temuan saat ini, dan bila ada pasien semakin parah pasti akan dirujuk ke Rumah Sakit,” katanya.

Senada dengan itu, Plt. Direktur RSUD Barus, Dokter Maruli Silalahi mengatkan, pihaknya juga belum menerima adanya pasien yang mengeluhkan adanya gangguan pernapasan.

“Belum-belum yah, penderita ISPA sejauh ini di rumah sakit belum kita dapati, apalagi yang menjalani rawat inap, adapun yang di tangani puskesmas sekarang ini hanya ISPA biasa, bukan karena kabut asap,” ujar Maruli.

Meski demikan kata Maruli, masyarakat tetap diminta berperilaku hidup sehat sebagai pencegahan agar tidak terserang penyakit tersebut.

“Kita sarankan banyak minum air lah, komsumsi buah, juga mengurangi aktifitas di luar ruangan, kalaupun terpaksa jangan lupa pakai masker bila bepergian,” himbaunya.

Diketahui, untuk wilayah Pantai Barat Sumatera Utara seperti di Kabupaten Tapteng dan Kota Sibolga, kabut asap kembali menyelimuti sejak tiga hari terakhir. Jarak pandang hanya mencapai 3 kilometer saja.

Artikel ini ditulis oleh: