Jakarta, Aktual.com — Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem di DPR Irma Suryani Chaniago meminta pemerintah mengawasi perusahaan-perusahaan yang terancam bangkrut agar hak para pekerjanya bisa didahulukan.
“Pemerintah seharusnya melakukan pengawasan dan mendata setiap perusahaan yang terancam bangkrut, terutama perusahaan yang sementara digugat pailit,” kata dia, Sabtu (10/10).
Hal itu dikatakan Irma usai mengunjungi PT Jaba Garmindo, Kawasan Industri Jatake, Tangerang, Jumat (9/10).
Menurut dia, kehadirannya di perusahaan itu dalam rangka mengunjungi ribuan pekerja PT Jaba Garmindo yang sejak Maret hingga Oktober 2015 belum mendapat upah karena perusahaan mereka dipailitkan.
“Agar kejadian-kejadian seperti ini bisa diantisipasi oleh pemerintah sehingga tidak mengorbankan pekerja,” ujarnya.
Anggota Komisi IX DPR itu berjanji akan menindaklanjuti masalah ini melalui komunikasi dengan pihak-pihak terkait, terutama pihak Bank sebagai kreditorseparatis.
Hal itu agar dalam pemberesan harta pailit perusahaan, para pekerja menjadi pihak yang didahulukan.
Menurut dia, buruh merupakan kreditorpreferen (istimewa), sehingga dirinya berharap pailitnya perusahaan tetap memperhatikan hak-hak buruh.
Dia menjelaskan, dalam Pasal 95 Ayat (4) Undang-undang Ketenagakerjaan ditegaskan bahwa ketika perusahaan pailit, maka upah dan hak-hak buruh adalah merupakan utang yang harus didahulukan untuk dibayarkan.
“Saya juga meminta pemerintah agar melakukan pengawasan terhadap perusahaan-perusahaan yang terancam bangkrut dan melakukan langkah-langkah antisipatif guna mencegah hal seperti ini terjadi lagi.”
Artikel ini ditulis oleh: