Jakarta, Aktual.com — Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI) mengemukakan bahwa investasi secara berkala dan jangka panjang salah satu strategi untuk meminimalisr risiko di tengah kondisi pasar modal yang berfluktuasi.
“Kita bisa minimalisir risiko dari fluktuasi pasar bisa lewat investasi berkala dan jangka panjang,” ujar Ketua APRDI, Denny R Thaher di sela “Talkshow Reksa Dana” di Jakarta, Kamis (28/1).
Asosiasi, lanjut dia, akan terus melakukan edukasi kepada masyarakat bahwa invetasi di pasar modal melalui reksa dana bukan berdasarkan tren pasar saham sedang berada dalam posisi penguatan atau pelemahan.
“Investasi reksa dana tidak berdasarkan situasi pasar, tapi lebih ke arah ‘goal’ kita apa, misal untuk uang pensiun atau untuk sekolah anak, maka itu kita dorong masyarakat masuk investasi jangka panjang,” katanya.
Untuk memudahkan masyarakat untuk berinvestasi reksa dana, APRDI bersama dengan Otoritas Bursa akan membentuk regulasi yang memungkinkan mini market dapat melakukan penjualan produk reksa dana.
“Saya setuju pembelian produk reksa dana dapat dilakukan dimana saja, termasuk mini market. Pelan-pelan akan kesana, namun masih banyak hal yang perlu dipenuhi terlebih dahulu. Kita harus melengkapi tenaga penjual yang benar-benar kompeten dan sistem transaksi dibangun ‘in line’ dengan institusi,” ujar Denny R Thaher.
Dalam kesempatan sama, artis sekaligus dokter Nycta Gina mengajak kepada generasi muda untuk segera memulai melakukan investasi reksa dana. Dirinya mengaku sekitar 40 persen dari penghasilannya diarahkan untuk investasi, salah satunya melalui produk reksa dana.
Menurut dia, dengan menyisihkan sebagian pendapatannya maka kebutuhan di masa depan dapat terpenuhi, karena menjadi figur publik belum tentu selamanya mendukung keuangan di masa depan.
“Saya orangnya cukup boros, maka itu arus keuangan harus direncanakan,,” katanya.
Reksa dana merupakan wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek seperti saham, surat utang dan aset lainnya yang telah ditentukan oleh regulator, dana masyarakat itu dikelola oleh perusahaan Manajer Investasi.
Terdapat beberapa jenis reksa dana, yakni reksa dana campuran, reksa dana saham, reksa dana pasar uang, dan reksa dana pendapatan tetap.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka