Jakarta, Aktual.co — Menteri Perminyakan Arab Saudi Ali Al-Naimi mengatakan bahwa turunnya harga minyak baru-baru ini hanya bersifat sementara.
Menurut dia, fluktuasi harga komoditas akan sementara dan berharap kedepannya (harga minyak) membaik.
“Hal itu sulit atau bahkan tak mungkin untuk Arab Saudi atau OPEC melakukan setiap tindakan yang akan mengakibatkan penurunan pangsa pasar dan peningkatan dari orang lain,” kata Ali, dilansir dari BBC News.
Harga minyak telah turun setengahnya sejak Juni. Pada hari Kamis waktu setempat, harga minyak mentah Brent dibawah $63 per barel, sementara minyak mentah AS mendekati $58.
Harga minyak yang jauh dari $100 per barel pada musim panas, turun karena lambatnya  pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang.

Artikel ini ditulis oleh: