Serangan bom mobil di kantor polisi di Elazig, Turki timur. (ilustrasi/aktual.com)
Serangan bom mobil di kantor polisi di Elazig, Turki timur. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com-Amerika Serikat memint seluruh anggota keluarga pegawai di Konsulat Jenderal AS di Istanbul, Turki untuk angkat kaki dengan alasan keamanan, Sabtu (29/10).

Di dalam satu pernyataan yang dikeluarkan oleh Departemen Luar Negeri AS, sebagaimana dilaporkan Xinhua, Minggu (30/10). Pemerintah AS menyatakan keputusan itu diambil berdasarkan informasi bahwa kelompok pelaku teror meningkatkan ancaman terhadap warga negara Amerika di Istanbul dan daerah di dekatnya.

Konsulat Jenderal tersebut tetap buka dan semua stafnya bekerja. Perintah itu berlaku hanya untuk Konsulat Jenderal AS di Istanbul, tidak untuk posisi diplomatik lain AS di Turki.

Artikel ini ditulis oleh: