Jakarta, Aktual.com – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken pada Senin (7/11) bertemu dengan Menteri Luar Negeri Armenia Ararat Mirzoyan dan Menteri Luar Negeri Azerbaijan Jeyhun Bayramov.

Pertemuan digelar di Blair House yang merupakan rumah untuk menjamu tamu negara, di Washington DC, AS, beberapa minggu setelah pertempuran terparah Armenia-Azerbaijan pecah lagi sejak 2020.

Blinken memuji Armenia dan Azerbaijan yang menurutnya mengambil langkah berani untuk menuju perdamaian jangka panjang.

Konflik Azerbaijan-Armenia pecah atas sengketa kendali wilayah Nagorno-Karabakh, daerah kantong di Azerbaijan yang berisi orang-orang etnis Armenia.

“Apa yang kita lihat sekarang adalah langkah nyata dan berani kedua negara untuk melupakan masa lalu dan bekerja menuju perdamaian yang tahan lama,” kata Blinken dalam komentar publik yang membuka pertemuan, (8/11) dikutip dari Reuters.

Blinken melanjutkan, pembicaraan akan dibangun di atas diskusi sebelumnya di Sidang Umum PBB di New York, dan percakapan lain antara pejabat Armenia, Azerbaijan, serta Amerika Serikat.

“Amerika Serikat sebagai teman baik bagi Armenia dan Azerbaijan berkomitmen untuk melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung Anda dalam upaya ini,” tambahnya.

Adapun sisa pertemuan diadakan di balik pintu tertutup.

Kepala negara Azerbaijan dan Armenia pada akhir Oktober 2022 bertemu di pelabuhan Laut Hitam Rusia Sochi bersama Presiden Vladimir Putin, dan sepakat untuk tidak menggunakan kekuatan serta tetap memegang perjanjian sebelumnya yang berusaha mengakhiri pertempuran, lapor kantor berita Rusia RIA.

Armenia dan Azerbaijan pada awal Oktober mengizinkan utusan sipil Uni Eropa mengunjungi perbatasan bersama mereka.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Arie Saputra