Medan, Aktual.com – Kabut asap pekat kembali menyelimuti wilayah sepanjang pesisir pantai barat Sumatera Utara.

Kabut asap mulai terlihat sejak pagi, Rabu (30/9) sekira pukul 07.00 wib. Asap terus menebal meski belum mengganggu jarak pandang pengendara.

Begitupun, masyarakat khususnya di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah mulai mengenakan masker untuk mengantisipasi dampak asap terhadap pernapasan.

“Apalagi untuk anak-anak yang sedang keluar rumah, harus pakai masker kalau kabut asap begini,” tutur Endang penduduk jalan Hiu Sibolga.

Menurutnya, kabut asap di kota itu sudah berulang kali terjadi. Dirinya berharap pemerintah agar akar persoalan penyebab kabut asap dapat dituntaskan dan jangan terulang.

“Siapapun gak mau beraktifitas terlalu lama diluar karena asap. Ya tentu mengganggu dong. Kalau bisa jangan terulang lagi,” harapnya.

Sementara itu, kabut asap yang melanda juga turut mengganggu jalur penerbangan dari dan menuju Bandara FL. Tobing Pinangsori Kabupaten Tapteng. Kepala Bandara, Ambar Suryoko menuturkan, jarak pandang yang hanya 2 kilometer menyebabkan satu penerbangan maskapai Garuda terpaksa ditunda.

“Jarak pandang 2 kilometer. Ada satu penerbangan yang cancel, Garuda,” ujar Ambar kepada Aktual.com melalui pesan singkat.

Artikel ini ditulis oleh: