Jakarta, Aktual.com — Puncak arus mudik penumpang dan kendaraan roda empat di Pelabuhan Merak terjadi pada H-2 lebaran. Hal itu berdasarkan catatan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero). Sebanyak 127.389 orang dan 13.007 mobil atau bus tercatat telah menyeberang ke Pulau Sumatera.
Sedangkan puncak arus mudik untuk jenis motor terjadi sebelumnnya pada H-3 lebaran yakni, 19.197 motor. Sementara, secara akumulatif dari H-7 sampai dengan H-2, terjadi peningkatan pemudik dengan menggunakan sepeda motor dan kendaraan roda empat, namun jumlah penumpang orang khususnya pejalan kaki justru menurun.
“Pemudik motor dan mobil rata-rata naik 1 persen dan penumpang turun 1.5 persen,” kata Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat di Jakarta, Kamis (16/7).
Tahun lalu, sambung dia, pada H-7 sampai dengan H-2 pemudik sepeda motor dan mobil berjumlah masing-masing 61.500 unit, dan 100.500 unit mobil. Pada tahun 2015 ini justru mengalami peningkatan menjadi 61.900 motor dan 100.750 mobil.
“Terjadi peningkatan pemudik dengan kendaraan bermotor di Pelabuhan Merak, meskipun demikian arus mudik di Merak tahun ini jauh lebih lancar dan aman,” kata dia.
Saat ini, sambung dia, di ruang tunggu penumpang terhitung berkurang, antrean yang sempat terjadi juga bisa terurai sangat cepat. Hal ini karena beroperasinya kapal-kapal besar dan semakin tertibnya pengamanan dan pelayanan pelabuhan.
“Siang H-1 hari ini kondisi di Pelabuhan Merak sangat lengang, masih ada beberapa pemudik jarak dekat yang melakukan perjalanan hari ini. Kondisi cuaca cerah dan gelombang laut normal,” kata dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu