Jakarta, Aktual.com — Pangdam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Purwadi Mukson mengatakan prajurit dari Markas Besar dan jajaranya telah mampu memadamkan titik api, terbukti kabut asap di wilayah Sumatera Selatan sudah berkurang.
Pihaknya melihat langsung upaya prajurit dalam memadamkan titik api antara lain d Air Sugihan Kabupaten Ogan Kemering Ilir, kata Pangdam kepada wartawan di Palembang usai meninjau pemadaman titik api di Air Sugihan Ogan Komering Ilir, Rabu (16/9) petang.
Selain di daerah Air Sugihan, Pangdam juga meninjau pemadaman kebakaran hutan di Banyung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin.
Bahkan titik api sudah berkurang dengan upaya yang dilakukan prajurit TNI dalam pemadaman kebakaran hutan dan lahan, kata Pangdam tanpa menyebut jumlahnya.
Bahkan upaya prajurit TNI tersebut cukup efektif karena selain memadamkan titik api juga membuat kanal atau pembatas supaya api tidak berkembang.
Menurut dia, di lahan gambut yang terbakar prajurit langsung membuat sekat sedalam dua meter dengan lebar 60 meter untuk mengantisipasi agar api tidak meluas, ujar jenderal TNI berbintang dua itu.
Dia mengatakan, memang lahan yang terbakar cukup luas dan mayoritas berada di areal gambut.
Sehubungan itu para prajurit berupaya secara optimal untuk memadamkan api di lahan yang terbakar, ujar dia.
Mengenai luas areal terbakar yang sudah dipadamkan, dia mengatakan, cukup luas dan diupayakan untuk dipadamkan.
Begitu juga prajurit bantuan dari Mabes diberi waktu selama 30 hari dalam memadamkan lahan yang terbakar.
Yang jelas, prajurit sudah berupaya memadamkan titik api untuk mengurangi kabut asap di daerah ini, tambah dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan