Jakarta, Aktual.com — Anggota Parlemen Yunani telah menyetujui undang-undang baru tentang perbankan dan utilitas reformasi yang diminta oleh pemberi pinjaman Eropa. Dana talangan yang dipinjam senilai US$1,1 Miliar akan segera digunakan Athena untuk membayar tagihannya.
Sejumlah 153 anggota koalisi sayap kiri yang dipimpin Perdana Menteri Alexis Tsipras, menyetujui rancangan undang-undang pada hari Selasa (15/12) kemarin, sementara 138 suara anggota parlemen, oposisi terhadap tindakan keputusan itu.
Undang-undang tersebut meliputi skala gaji baru bagi PNS dan ketentuan pemberian hak bank.
Menyambut keputusan itu, serikat buruh menggelar dua protes terpisah pada Selasa malam di pusat kota Athena, dengan sekitar 2.000 orang berpartisipasi dalam pawai damai.
Koalisi Tsipras terpilih pada bulan September lalu dalam pemilu nasional negara itu.
Pada awalnya meraih tampuk kekuasaan melalui kampanye yang menjanjikan untuk menentang pemotongan belanja dan kenaikan pajak yang dituntut oleh kreditor Eropa Yunani.
Tapi setelah serangkaian negosiasi dengan utusan Eropa, ia menyerah atas sebagian tuntutan kreditor.
Dalam pembelaannya, ia mengatakan bahwa Yunani menghadapi kebangkrutan tertentu dan akan menghancurkan ekonomi gabungan zona euro jika pemerintahnya tidak menyetujui sebagian tuntutan tersebut.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan